PPSMB PALAPA UNIVERSITAS GADJAH MADA

Assalamualaikum

Bismillah.

            Pada kesempatan kali ini, aku akan membahas tentang PPSMB PALAPA 2016. Apa itu PPSMB PALAPA? Bagaimana kegiatannya? Dan pertanyaan-pertanyaan lain akan aku coba ceritakan melalui tulisan berikut.

Apa itu PPSMB ?

            PPSMB merupakan singkatan dari Pelatihan Pembelajaran Sukses bagi Mahasiswa Baru.  PPSMB merupakan kegiatan pengenalan kampus yang diikuti oleh mahasiswa baru UGM dalam rangka membentuk karakter yang sesuai dengan nilai-nilai Pancasila dan ke-Gadjah Mada-an. Sebuah upaya untuk menyiapkan Gadjah Mada Muda untuk lebih siap mengahadapi dinamika dunia universitas. Masa 4 tahun di UGM akan sangat berbeda dengan di SMA. Proses adaptasi dan pengenalan kampus akan sangat dibutuhkan oleh Gadjah Mada Muda untuk membantu kelancaran aktivitas selama menjadi mahasiswa nantinya.

            Landasan hukum PPSMB yaitu Keputusan Rektor Universitas Gadjah Mada nomor 506/UN1.P/SK/HUKOR/2016 tentang PPSMB 2016. Oleh karena itu status PPSMB UGM adalah WAJIB karena akan menjadi syarat pengajuan beasiswa dan yudisium. Pelatihan Pembelajar Sukses bagi Mahasiswa Baru Universitas Gadjah Mada Tahun 2016  diselenggarakan pada tanggal 1 Agustus 2016 sampai dengan tanggal 6 Agustus 2016, pukul 07.00-16.00 WIB dengan rincian kegiatan sebagai berikut:

1. Upacara penerimaan mahasiswa baru oleh Rektor Universitas Gadjah Mada pada tanggal 1 Agustus 2016;
2. Pemberian materi Universitas pada tanggal 1 Agustus 2016 sampai dengan tanggal 2 Agustus 2016 dengan sistem gugus yang bertempat di masing-masing Fakultas atau Sekolah Vokasi;
3. Pemberian materi Fakultas/ Sekolah Vokasi pada tanggal 3 Agustus 2016 sampai dengan 4 Agustus 2016 dengan sistem Fakultas atau Sekolah Vokasi;
4. Pemberian materi softskills pada tanggal 5 Agustus 2016 sampai dengan tanggal 6 Agustus 2016 dengan sistem gugus; dan
5. Upacara Penutupan oleh Rektor Universitas Gadjah Mada pada tanggal 6 Agustus 2016.

Apa tujuan dan manfaat kegiatan PPSMB 2016?

1. Mengenalkan sejarah, filosofi dan nilai-nilai, visi, misi, tata organisasi, kegiatan tri dharma, sarana prasarana, program unggulan, prestasi, dan sumbangsih Universitas Gadjah Mada dan Fakultas/Sekolah Vokasi;
2. Menumbuhkembangkan jiwa ke-UGM-an, kemanusiaan, cinta tanah air, kemandirian, kepemimpinan, dan komitmen kebangsaan;
3. Mengembangkan karakter mahasiswa menjadi manusia susila yang siap menjadi ‘Sang Juara’ (santun, adil, nasionalis, gembira, jujur, unggul, amanah, religius, dan andal);
4. Membekali mahasiswa dengan keterampilan hidup, termasuk kemampuan beradaptasi, mengelola waktu, berhubungan dan berkomunikasi dengan orang lain, serta meningkatkan kapasitas diri sehingga siap menjadi problem solver;
5. Memperkenalkan mahasiswa cara belajar efektif, berpikir kritis, kreatif, dan strategis; dan mendorong mahasiswa aktif dalam pengembangan soft skills melalui kegiatan ekstrakurikuler untuk meningkatkan kualitas dan kompetensi diri.

 Bagaimana kriteria kelulusan kegiatan PPSMB?

1. Mengikuti seluruh kegiatan Pelatihan Pembelajar Sukses bagi Mahasiswa Baru Universitas Gadjah Mada Tahun 2016;
2. Dalam hal peserta tidak dapat mengikuti seluruh kegiatan Pelatihan Pembelajar Sukses bagi Mahasiswa Baru Universitas Gadjah Mada Tahun 2016 dapat mengajukan izin tidak mengikuti kegiatan maksimal 25% (dua puluh lima per seratus) untuk setiap kelompok kegiatan per hari;
3. Izin kegiatan sebagaimana yang dimaksud pada huruf b berdasarkan alasan yang dapat dipertanggungjawabkan (tetap tidak menggugurkan kewajiban untuk mengganti dengan kegiatan Dharma Bakti Kampus); dan tidak melakukan pelanggaran terhadap peraturan-peraturan yang berlaku di Universitas.

 Apa bukti kelulusan setelah mengikuti kegiatan PPSMB?

            Peserta yang lulus Pelatihan Pembelajar Sukses bagi Mahasiswa Baru Universitas Gadjah Mada Tahun 2016 akan mendapatkan sertifikat kelulusan.

Apa akibatnya jika tidak mengikuti atau tidak lulus PPSMB?

            Bagi mahasiswa yang tidak mengikuti atau tidak lulus PPSMB, maka menjalani kegiatan Dharma Bakti Kampus dengan beban masing-masing kelompok kegiatan selama 30 (tiga puluh) jam dan bersifat akumulatif selama paling banyak 90 (sembilan puluh) jam. Kegiatan tersebut di bawah koordinasi Direktorat Kemahasiswaan Universitas Gadjah Mada.

            Demikian penjelasan tentang PPSMB PALAPA semoga menambah pengetahuan kita. Saya undur diri terlebih dahulu apabila ada tutur kata yang kurang berkenan mohon di maafkan.

Sumber : ppsmb.ugm.ac.id

Wassalamualaikum

MAHASISWA DI ATAS RATA-RATA

MAHASISWA DIATAS RATA

Dosen : Bapak Atus Syahbudin

Mata Kuliah : Fitogeografi Pohon

Nama moderator:

Pembicara 1: Bapak Dekan SV Wikan

Beliau mengistilahkan mahasiswa Kehutanan: Junior Junior Jokowi (JJJ)

21st century: Visi misi yang harus dimiliki pemuda abad ke 21.

            1.         Critical thinking, logic dengan banyak menulis dan membaca (kuliah, internet,                         well-being person). IPK dan soft skill dibutuhkan

            2.         Communication (cross-culture). minyak bukan lagi pengukur faktor

            3.         Innovation, creative.

            4.         Ilmu pengetahuan teknologi

            5.         Teamwork

• Siap kerja tidak hanya bekerja untuk diri sendiri tetapi juga untuk orang lain atau perusahaan
• Perubahan sangat cepat, harus dapat mengikuti irama tersebut
• Indonesia bersatu=indonesia luar biasa

Pembicara 2: Mas Rehan Abdulsalam (owner Cokles) Teknik Pertanian 2008, lulus 2012

           Mas Rehan Abdusalam merupakan alumni UGM. Beliau kuliah di jurusan Teknik Pertanian lulus pada tahun 2012. Semua berawal setelah lulus bingung ingin melakukan apa? berusaha untuk membuat inovasi didampingi dengan dosen.

           Pada awal perjalanan karier beliau mencoba mengembangkan dan membuat gula semut akan tetapi mengalami kegagalan. Setelah gagal beliau tidak menyerah. Lalu beliau membuat cafe, dua bulan kemudian gagal kembali. Keberuntungan belum berpihak kepada mas Rehan.

           Mas Rehan mencoba keberuntungan lagi dengan gerobak beliau berjualan es dawet. Sedikit ada keuntungan beliau mencoba berjualan di UNY. Penjualan dilingkungan UNY ternyata laku keras. Tetapi karena persaingan bisnis, pedagang lain melihat jika lapak beliau laris mas Rehan diusir

           Pada akhirnya beliau sukses dengan kafe cokles yang awalnya didirikan di  Jl. Pandega Marta. Penjualan laris hingga sampai sekarang memiliki 20 outlite di Jogja dan beberapa di kota lain juga memiliki omzet 15-20 juta per hari.

           Saran dari beliau. Agar kita terus berusaha membuat inovasi. Jangan menyerah adalah kuncinya. Jika belum ada ide jangan di paksakan kalo sudah ada ide tuliskan ide agar tidak hilang dan selalu berdoa kepada Allah SWT.  Semangat.

Pembicara 3: Atus Syahbudin (Dosen Fitogeografi Fakultas Kehutanan UGM)

            Bapak Atus merupakan dosen Fitogeografi di Fakultas Kehutanan. Beliau menceritakan perjuangan beliau berjualan koran dan madu untuk bertahan didunia perkuliahan dan melatih softskill. Beliau berasal dari keluarga yang cukup sederhana sehingga mengharuskan beliau untuk berjuang.

            Kemudian, beliau memutuskan untuk mengejar beasiswa yang disediakan oleh pihak Fakultas. Beliau memperoleh beasiswa tersebut dan akumulasi penjualan koran,madu dan beasiswa dapat digunakan untuk membeli sepeda pertama di keluarga beliau.

                Saran dari beliau adalah membuat rekam jejak. Dari rekam jejak itu orang dapat mengenal budaya, memperoleh jaringan, dapat berkomunikasi dengan baik dan bisa mengenal bahasa lain. Sebuah karakter terbentuk dari proses rajin belajar. Jadi semangat membuat rekam jejak disesuaikan dengan kesenangan.

Pembicara 4: Mas Yusuf Fajar Pratama Angkatan 2012 FKT

      Mas Yusuf Fajar Pratama merupakan mahasiswa Fakultas Kehutanan angkatan 2012. Beliau adalah atlit pencaksilat berada di kelas bebas. Berikut adalah pemaparan dari beliau.

      Bakat: kemampuan bawaan dari diri sendiri, potensial ada sebagai tujuan, bakat adalah sesuatu yang terpendam, harus ada minat terhadap bakat (kesukaan terhadap sesuatu), minat bisa dibangun. Selami diri sendiri, apa yang akan dilakukan dan tujuan di kuliah. Menjalin komunikasi dan interaksi di lingkungan sekitar (mahasiswa, dosen, warga kampus) dipahami apa kesukaan kita/hal apa yang dapat membuat kita tertarik karena di UGM terdapat sarana prasarana yang mendukung.

Pesan dari beliau adalah jadilah mahasiswa yang,

1. Juara di gelanggang
2. Cemerlang
3. Santun dan bermanfaat

Pembicara 5: Muhammad Ali Zainal Abidin (Ketua BEM UGM) Angkatan 2012

            

        Muhammad Ali Zainal Abidin adalah Ketua BEM KM UGM beliau angkatan 2012. Isi pembicaraan yang beliau sampaikan adalah menjadi seseorang di atas rata2 butuh perjuangan selain berbagi waktu, harus ngapain aja agar lebih mantap?

1. Punya motivasi besar dalam hidupnya
2. Mengatur waktu supaya cukup 24 jam
3. Punya goal yang jelas
4. Belajar dan berteman dengan semua orang
5. Softskill yang memadai
6. Tanggung jawab kita (mahasiswa dengan organisasi)
7. Membuat visualisasi mimpi dan life plan

Berorganisasi memiliki manfaat yaitu.

1. Mengatur seseorang, bagaimana kita hidup, bertemu dengan banyak orang

          tanggung jawab mahasiswa.

2. Memperdalam ilmu untuk menyelesaikan masalah di sekitar
3. Pengaturan waktu yang baik seperti balance akademik, organisasi, kegiatan di luar

            Adapun ketika sibuk berorganisasi, tidak boleh meninggalkan tanggung jawab yang lain seperti tugas akademik. Segala pengalaman bukan hanya kerja keras sendiri, namun juga dari lingkungan sekitar

Awal dari Perjuangan SBMPTN 2016

Seperti yang udah gua ceritakan sebelumnya, jadi selama les di Nurul Fikri hari-hari gua penuhi dengan belajar setiap hari. Karena gua punya keinginan untuk kuliah di tahun 2016.

Tak terasa waktu SBMPTN 2016 tiba. Dengan suka cita gua nyambut SBMPTN ini. Soal SBMPTN gua kerjakan semampu yang gua bisa. Sampai gua bener-bener yakin dengan apa yang gua kerjakan.

Setelah SBMPTN 2016, gua habiskan waktu gua di Kebumen. Karena waktu itu puasa jadi sambil menunggu pengumuman gua habiskan waktu gua buat menambah amalan ibadah gua.

Tiba di waktu pengumuman .....

 

Alhamdulillah, gua tembus di Kehutanan UGM. Meskipun gua ga punya ekspektasi apa-apa kedepannya soal Kehutanan UGM. Tapi, gua yakin kalo ini merupakan pilihan yang terbaik yang Allah berikan buat gua.

Kesimpulannya : Gua disini pengen berbagi cerita ke kalian tentang perjalanan hidup gua untuk mempersiapkan diri di SBMPTN. Gua pengen yang masih kelas XII sekarang bisa mempersiapkan sedini mungkin, sesiap mungkin untuk menghadapi tes SBMPTN ini. Kalo kalian mau kalian pasti bisa. Percayalah.

Perjuangan Gilang Tembus di SBMPTN 2016 part 3

Setelah, kegagalan yang menimpa gua. Gua bersykur banget , perasaan yang muncul waktu kelas XII itu ga muncul lagi. Gua masih tetap bisa enjoy menjalani hari gua. Meskipun gua belum dapat sekolah karena gua ga lolos di SNMPTN, STSN,STIS,UM Undip, sama ga lolos seleksi CABA TNI Angkatan Laut.

Gua tetap semangat menjalani kehidupan ini. Gua coba buat tenang, berfikir jernih untuk kedepannya. Sebenernya, gua udah coba diskusikan rencana masa depan gua dengan orang tua. Menurut gua, gua butuh waktu 1 tahun buat belajar mempersiapkan diri menghadapi tes masuk Perguruan Tinggi tahun 2016. Orang tua, menyerahkan semua keputusan di tangan gua. Alhamdulillah, cuma orang tua pesen kalo masih ada tes yang tersisa tolong dicoba aja.

Kebetulan waktu itu, gua baca kalo Sekolah Tinggi Meteorologi Klimatologi dan Geofisika membuka pendaftaran taruna baru. Setelah gua pikirin gua coba daftar. Dan seperti yang sudah-sudah. Gua emang belum siap buat kuliah di tahun 2015.

Waktu berjalan, gua gak banyak melakukan aktifitas yang produktif. Sampai suatu waktu, gua ketemu sama temen seangkatan di SMA, namanya Andit. Yang belum dapat sekolah juga. Sama kayak gua. Dia rekomendasiin gua buat les bareng dia di Jogja. Gua sempet mikir lama, yang pada akhirnya gua setuju buat les di Jogja. Kita les di Jogja mulai Bulan Februari awal. Nama tempat lesnya itu Nurul Fikri.

Gua udah pernah tahu nama les itu dari saudara gua yang di Jakarta katanya emang bagus. Setelah gua masuk di sini emang bagus bisa dilihat dari berbagai sudut pandang. Di tempat inilah awal perjuangan sebenernya gua di mulai.

Disini gua manfaatin waktu bener-bener buat belajar. Gua kos ditempat yang sama bareng Andit. Jadi kalo berangkat les kami bareng. Seminggu kami les sebanyak tiga kali pertemuan, Kamis-Rabu-Jumat. Pokoknya meskipun lesnya cuma 3 hari, selama seminggu gua belajar mandiri pake Zenius. Gua mantepin bab per bab kayak saran Sabda (Founder Zenius). Gua ulang materi apa yang belum gua kuasai. Terutama di Matematika dan Fisika.

Sedikit-sedikit gua mulai bener-bener paham. Pokoknya, gua ulang-ulang terus deh cara ini. Gua coba buat hindari sesuatu yang bisa menggangu konsentrasi gua.

Jadi, temen-temen gua yang disini itu Alumni semua. Satu kelas itu, isinya orang-orang yang pernah mengalami kegagalan di SBMPTN 2015. Tapi gua, anak yang belum pernah ikut SBMPTN. Hahaha.  

Ada anak yang udah kuliah. Terus cabut dari kuliahnya. Di Nurul Fikri ini , gua dapet semangat berjuang untuk menghadapi SBMPTN 2016.

Perjuangan Gilang Tembus di SBMPTN 2016 part 2

Waktu UN pun tiba......

Sebelum waktu UN tiba. Gua coba daftar sekolah terus daftar bimbel buat nglanjutin sekolah ke PTN atau PTK. Kayak yang udah gua jelasin di postingan gua pertama(dihiperlink nanti). Jadi gua itu daftar B3 (Bimbingan Belajar dan Beastudi) Perhimak UI. Ya , seperti namanya bimbingan ini emang di selenggarakan oleh Perhimpunan Mahasiswa UI dari Kebumen, tempat asal gua. Gua niatnya masuk di bimbel buat belajar intensif buat SBMPTN.

Oke, balik lagi ke waktu UN. Waktu UN Alhamdulillah gua bisa ngerjain. Meskipun ada mapel yang emang gua belum pelajarin mateng. Misalkan pelajaran Matematika dan Fisika karena gua baru bisa belajar 2 bulan menjelang UN. Jadi masih banyak materi yang belum begitu melekat di otak. Tapi, Alhamdulillah gua syukuri. Seperti diawal gua daftar bimbingan B3 Perhimak UI. Gua ketrima di bimbel itu, pengumuman yang lolos tahap seleksi memang setelah UN. Rencana kami belajar di Bimbel ini selama 2 bulan.

Setelah pengumuman kita peserta yang lolos buat ikut les di Depok di briefing apa aja yang perlu dipesiapkan selama tinggal di sana. Setelah semua itu beres kita pun berangkat Sabtu, 18 April 2015. Tempat bimbel ini menggunakan rumah kontrakan. Oke gua jelasin dulu, bimbel ini bukan kayak bimbel yang udah gede. Kaya Neut*on,G*, dan lain sebagainya. Jadi, bimbel ini bener-bener murni karena adanya keinginan dari alumni UI asal Kebumen untuk menfasilitasi siswa SMA dari kebumen yang ingin berkuliah di UI. Keren ya.. pok pok pok. Ya, memang kalo di bandingin jauh. Hanya saja ini udah keren lah.

Maaf kalo promosi. Tapi, karena gua ga bisa belajar dalam suasana yang ramai. Akhirnya gua keluar dari bimbel ini. Gua pengen belajar pake Zenius aja pikir gua waktu itu. Sebelum gua keluar dari bimbel ini, gua sempet ikut tes STSN, terus STIS juga.

Jadi gua balik ke Kebumen, bareng anak-anak yang udah dinyatakan lolos SNMPTN. Jadi, aku satu-satunya anak yang ga lolos SNMPTN tapi balik Kebumen. 

Alasan gua balik lagi ke Kebumen. Pertama, karena cara belajar gua ga cocok di sana. Kedua, karena mau ikut perpisahan di sekolah dan kangen rumah. Hehehe. Untuk poin plus di bimbel Perhimak UI ini yaitu rasa kekeluargaan di dalamnya kentel banget. Kalo gua ga begitu bermasalah sama orang-orang yang ada di dalam bimbel B3 Perhimak UI. Gua bakal kangen kalian.  

Oke, pengumuman SNMPTN gua dinyatakan tidak lolos. Gua ikutin tuh perpisahan. Di perpisahan ini. Gua di tunjuk sama panitia buat ngasih sambutan mewakili kelas 12. Awalnya agak ragu buat nerimanya.Gua pikir ga masalah juga. Itung-itung nglatih mental. Gua pun menerima tawaran buat mewakili kelas 12 untuk memberikan kesan dan pesan untuk semua yang akan kami tinggalkan.  Khususnya guru-guru dan adik kelas tercinta.

Gua ngrasa kena banget di perpisahan ini, karena gua bener-bener ngrasa bersalah sama guru-guru gua , karena gua sempet bikin mereka kecewa dengan berbagai perilaku gua semasa bersekolah di SMA 1 Kebumen.

Setelah perpisahan berlangsung gua gak ada kegiatan, cuma nunggu waktu untuk mengikuti SBMPTN 2015. Tapi gua gak bisa ikut, karena waktu itu jadwal SBM sama seleksi CABA Angkatan Laut bentrok. Jadi , gua harus milih salah satu.

Ya sudah, bisa kita simpulin bahwa, tahun pertama gua mengikuti berbagai macam tes untuk melanjutkan pendidikan di Perguruan Tinggi gagal, karena waktu itu gua cuma ikut Ujian Mandiri Undip. Yang mana gua ga begitu yakin kalo gua bakal lolos nantinya. (bersambung)

Perjuangan Gilang Tembus di SBMPTN 2016

Assalamu’alaikum.

Alhamdulillah,Segala puji bagi Allah Tuhan Semesta Alam. Pada kesempatan kali ini gua, mau berbagi tentang perjuangan gua, untuk tembus di SBMPTN 2016. Kalo postingan pertama gua masih menceritakan secara umum. Kali ini gua akan coba ceritakan secara khusus. Oke langsung aja kita mulai. Check it out !

Gua mulai dari awal kelas XII. Pada masa awal kelas XII jujur gua belum nemu gua tuh harus lanjutin sekolah kemana. Memang hampir semua temen gua juga masih bingung, tapi ada temen yang udah nentuin mau kemana. Cuma masalahnya menurut gua itu masih banyak yang ga logis, karena ga sesuai kemampuan. Gua pikir, kalo mau ngambil keputusan masalah kayak gini. Pertama, kita harus nyoba ngenalin diri kita dulu. Itu hal paling penting menurut gua.

Gua jalanin kelas XII dengan galau yang berkelanjutan. Pada awalnya gua masih bisa ngejalanin, akan tetapi seiring waktu kegundahan hati yang memuncak yang membuat gua sangat sangat galau coy. Sampai tiba di mana gua tuh, males buat sekolah. Gua jarang berangkat kesekolah. Gua gak bener-bener yakin apa yang nyebabin itu. Yang jelas, saat itu gua mikir rasanya gua udah ga punya harapan lagi. Gua ga bisa fokus, gua bingung. Pokoknya campur aduk.

Pada masa-masa itu gua itu terpuruk banget. Gua ga berangkat hampir 2 bulan. Gua gak ikut UAS 1, gak ikut ujian praktek. Oh ya, ini gua bukan gak berangkat 2 bulan full. Gua berangkat, tapi gak tiap hari. Biasanya hari senin,selasa itu hari yang sangat bikin gua takut. Gua mikir , kenapa sekolah lagi? Gua emang bener2  gak ikut UAS 1 waktu itu, gua ikut susulannya. Untuk yang praktek gua emang ada yang ga ikut ada yang ikut. Pokoknya ga jelas banget.

Oke, akhir semester 1, Alhamdulillah sekolah masih nerima gua dengan segala kenakalan gua. Gua masih di beri toleransi oleh pihak sekolah. Semester 2 pun mulai. Gua masih belum bisa bangkit dari semua rasa gak jelas yang menghantui di diri gua. Bahkan waktu itu, karena saking seringnya gua gak berangkat, wali kelas gua dan guru BK gua itu sampai dua kali datang kerumah buat nasihatin gua. Tapi semua itu masih belum bisa buat gua bangkit.

Sampai suatu kejadian, ini benar-benar terjadi. Gua dipanggil keruang kepala sekolah. Waktu itu, ada guru BK gua yang manggil gua untuk datang keruang kepala sekolah. Gua ngrasa biasa, karena emang gua ga mikirin. Di ruang kepala sekolah, ternyata ada  bapak gua. Disitu gua kayak disidang. Gua ditanya kenapa gua jadi gini. Padahal dulu gua itu orangnya ceria,semangat tetapi sekarang kenapa gua sekarang jadi pemurung gini.

Sebelum gua sampai di ruang kepala sekolah. Sebenernya gua pernah di nasihati di ruang BK. Ya sama, gua di ruang BK juga diberi nasihat untuk semangat lagi kayak dulu. Dari hati gua emang belum bisa semangat.

Balik lagi keruang kepala sekolah, di ruang ini inti pembicaraanya itu soal. Pertama, gua ditanya, masih ingin sekolah apa engga, pada saat itu gua ga jawab karena bener2 bingung, pusing , ga karuan. Kedua, kalo ga ikut UN, soalnya gua udah terdaftar dari peserta UN. Bakal merugikan pihak sekolah. Widih, nakutin amat ya. Karena diskusi, itu berkesimpulan bahwa gua siap untuk ikut UN 2015. Meskipun gua masih ragu, apa gua mampu nanti ya Allah. Waktu kejadian itu kalok ga salah itu bulan Februari akhir.

Baik setelah kejadian itu, hati gua mulai sedikit tergerak untuk sedikit-sedikit semangat lagi. Ada titik dimana semangat gua bener-bener kembali. Cerita nya gini, waktu itu masih jam 2 malam lah, nah karena gua orangnya susah tidur lagi kalo udah bangun. Gua ga bisa tidur lagi, gua baru sadar kalo ibu gua itu lagi sholat di samping tempat tidur gua. Dari kejadian itu, gua coba buat semangat lagi. Karena, gua sadar gua anak pertama, gua harus bisa banggain kedua orang tua gua.

Semenjak itu gua targetin dulu. Gua fokusin buat belajar UN, dulu. Waktu buat belajar UN gua bener-bener dikit. Karena dari waktu sadar gua itu, waktu kurang dari 2 bulan munuju UN. Gua maksimalin aja buat belajar. Gua inget kalo gua masih punya akun zenius. Zenius itu, keren abis disitu gua bisa belajar sampai bener-bener gua paham.

Pokoknya gua maksimalin waktu yang ada buat belajar pake Zenius. Pokoknya waktu yang ada, gua gunain buat belajar, siang malam. Gua kerjain latian-latian soal yang ada. Dan nilai try out-try out gua pun juga sedikit sedikit meningkat.  (bersambung). 

SBMPTN 2016

Assalamu'alaikum

Yo, what up's , Selamat datang di blog baru gue ..

Alhamdulillah puji syukur kehadirat Allah SWT, yang telah membukakan pintu hati teman-teman sekalian sehingga bisa ikut meramaikan blog saya.

Pada kesempatan kali ini gua mau cerita tentang SBMPTN 2016. Ini SBM pertama gua , dan gua ngrasa biasa-biasa aja sih. hehe . Soalnya kalo tegang bisa membuat pusing kepala. Jadi dibuat enjoy ajalah. Perlu lo tau gua itu lulusan tahun 2015 yang ga ikut SBM 2015 karena emang belum yakin mau nentuin kuliah di jurusan apa yang akhirnya gua memutuskan untuk cuti setahun buat merenungkan sebenernya mau gua itu apa sih.

Oke singkat cerita. Banyak pengalaman pahit sebenernya yang gua rasain di tahun 2015. Tetapi, semua itu gua coba ambil hikmahnya. Kayak yang udah gue ceritain di atas. Gua ga ikut SBM 2015, tapi bukan berarti gua ga ikut tes apa-apa. Dulu gua ngebet banget buat masuk yang namanya sekolah kedinasan dan hampir gua daftarin semua tuh sekolah kedinasan. Kayak STIS (Sekolah Tinggi Ilmu Statistik), STSN ( Sekolah Tinggi Sandi Negara ), STMKG ( Sekolah Tinggi Meteorologi Klimatologi dan Geofisika) , IPDN ( Institut Pemerintahan Dalam Negeri) sampai SECABA AL (Sekolah Calon Bintara). Sempet nyoba UM undip juga sebenernya tapi seperti yang terjadi semua itu masih belum membuahkan hasil. Oh ya, mungkin ada yang tanya ? Kenapa STAN ga nyoba. Haha, ya karena waktu tahun 2015 kemarin STAN bukanya paling akhir dan gua udah ngalamin banyak kepahitan jadi rasanya udah cukup juga emang gua kagak minat.

Nah, dari banyak kegagalan yang gua alamin itu gua coba instropeksi diri. Dari berbagai macam cobaan yang menimpa kehidupan gua *Ya Allah beri hamba ketabahan ya Allah. Gua mau shate apa aja penyebab kegagalan yang paling fatal, ini semua subjektif jadi kalo yang cocok diambil yang ga cocok di lupakan aja.

Apa aja penyebabnya :

1. Salah Fokus (Belum tau tujuan kemana)

Seharusnya lo,lo pada yang sekarang udah kelas 12 udah bisa mikir mau di kemanain hidup lo. Nah kesalahan gua itu ya gara-gara itu. Gua masih belum bisa fokus tujuan gua tu mau di kemanain. Hidup yang akan gua jalanin setelah SMA tuh mau kemana. Itu semua udah harus bisa lo pikirin biar lo ga nyesel nantinya. Sebenernya ada cerita seru waktu kelas 12 yang gua alamin. Insya Allah gua share lain kali.

2. Salah Prioritas

Nah, ini akibat dari salah fokus. Karena lo salah fokus lo jadi memprioritaskan apa yang ga mendukung buat masa depan. Kalo yang suka futsal untuk satu tahun cuti dulu futsalnya kalo agak ekstrim ya jangan keseringan main futsal. Karena di kelas 12 porsi otak lebih banyak di gunain daripada otot. Apalagi klo mau SBMPTN. Yang suka musik juga sama, di kurangin kalo bisa di hentikan sama sekali karena ada prioritas yang sangat sangat lo utamakan dulu. yaitu persiapan UN, SBMPTN, Ujian Mandiri

Oke, kenapa dari tadi gua ngomongin SBMPTN karena menurut gua ini adalah tes yang bener2 menantang. Bukan berarti menganggap rendah SNMPTN, cuma kita bener2 bisa menerapkan apa yang udah kita pelajari di tes SBM ini. Lagipula kalo kita belajar buat SBM toh ga ada ruginya. Kalo lo belajar SBMnya bener Insya Allah materi buat UN juga kepegang juga.

Jadi, kesimpulannya Untuk kelas 12 yang sekarang lagi bingung mau kemana setelah lulus SMA coba direnungkan. Hal apa yang bener2 saya bisa dan saya suka. Karena kalo kita suka dan kita bisa pasti kita menjalankannya dengan senang hati beda dengan kalo kita ga suka dan ga bisa. Coba fokus dan buat prioritas untuk masa depan. Yang terakhir. See You on Top.

*Kritik dan saran sangat gua harapkan di tulisan pertama gua ini. Yang pasti banyak kekurangan dan kesalahan. Semoga kritik dan saran yang temen2 berikan bisa menjadikan gua lebih baik lagi. Terimakasih

Wassalamu'alaikum.